Anti Bad Mood
Bad mood (perasaan tidak senang atau tidak gembira) adalah perasaan tiba-tiba dimana seseorang merasakan jenuh, terluka, sedih, marah dan semua perasaan itu dapat terjadi tanpa sebab. Bad mood tersebut juga dapat muncul ketika seseorang tidak mempunyai waktu untuk melakukan hal yang disenanginya atau bahkan tidak bisa melakukan apapun tanpa bantuan orang lain. Bad mood dapat membuat banyak orang merasa kehilangan pegangan diri mereka. Bad mood juga dapat membuat perasaan perasaan seseorang berkembang menjadi emosional yang naik turun tanpa terkendali.
Perasaan seperti ini harus bisa kita atasi karena dapat menyebabkan aktifitas kita terganggu. Seseorang yang sedang bad mood akan susah untuk berkonsentrasi dengan baik sehingga dapat membuat pekerjaan menjadi berantakan. Selain itu bad mood juga dapat membuat seseorang mengalami depresi, sehingga perasaan hati menjadi sangat membosankan atau putus asa. Jika sudah terjadi depresi maka hal ini sudah sangat berbahaya karena dapat memungkinkan seseorang untuk melakukan hal yang di luar logika atau nalar, depresi juga dapat menimbulkan penyakit.
Berikut ini merupakan beberapa cara agar kita dapat menghindari bad mood :
- Sadari bahwa kita sedang mengalami bad mood. Kunci utamanya adalah menyadari bahwa kita sedang dilanda gejolak emosi. Bila kita tahu kita sedang marah, setidaknya kita bisa menolong diri sendiri untuk meredakan kemarahan. "Bad Mood" biasanya tidak gampang dijabarkan dengan jelas, tetapi begitu mengalami suasana hati yang runyam, segera sadari keadaan itu.
- Jauhi amarah, pikiran dan emosi negatif lain. Marah dan emosi-emosi negatif itu menghabiskan energi. Bila merasa "bad mood" sedang menyerang, kuatkan hati untuk tidak marah, cobalah untuk bersabar.
- Stop mengkonsumsi ikan yang mengandung kadar lemak tinggi. Misalnya tuna, salmon dan mackerel. Jangan terlalu banyak juga mengkonsumsi makanan yang mengandung kadar omega 3.
- Alkohol, gula dan kafein memang bisa menambah energi, tetapi zat-zat ini juga dapat membunuh mood. Sebaiknya mulai kurangi mengonsumsi makanan yang mengandung zat-zat ini.
- Rokok juga bisa membuat kehilangan semangat. Seorang perokok memiliki kecendurang untuk depresi dibanding dengan non perokok.
- Jangan pernah tinggalkan olahraga. Hal ini bisa memperlancar peradaran darah ke otak. Perbaiki mood dengan olahraga ringan seperti jogging atau bersepeda santai. Lakukan sekurang-kurangnya tiga kali seminggu untuk mengurangi tingkat depresi.
- Isi hari dengan hal yang menyenangkan. Jangan terlalu tegang memikirkan suatu masalah. Berpikirlah dengan terbuka dan kemudian selesaikan masalah secara bertahap. Jangan paksakan diri untuk mengatasi satu masalah dengan cepat.
- Mendengarkan musik. Ini dia salah satu cara paling ampuh untuk membuat suasana hati enak kembali. Dengarkan lagu-lagu favorit yang dapat membangkitkan semangat lagi.
- Bermain game. Salah satu cara selain mendengarkan music adalah dengan cara bermain game. Bermain game selain dapat menghilangkan bad mood juga dapat menghilangkan kejenuhan seseorang. Tapi perlu diingat mainlah game yang dapat membuat hati kita senang dan kita harus membuat batasan waktu ketika bermain game. Karena jika kita keasikan bermain game itu dapat membuat kita menjadi autis atau tidak perduli dengan sekeliling kita.
- On Line. Cara ini juga salah satu cara untuk menghilangkan bad mood. Karena jika kita OL kita dapat bertemu dengan teman-teman kita di dalam dunia maya, sehingga kita dapat curhat.
- Jalan-jalan/shopping. Jika kita sedang bad mood kalau bisa kita mengisi waktu kita jalan-jalan bersama teman. Jangan hanya murung dan berdiam diri saja, karena itu dapat memperburuk suasana hati kita.
- Istirahat. Waktu istirahat yang kurang merupakah salah satu penyebab mood kita jadi berantakan.
- Berusahalah untuk lebih menikmati hidup ini. Karena semua yang terjadi adalah bagian dari hidup. Terimalah itu apa adanya, jangan berburuk sangka pada hidup ini. Pasti ada pelajaran di balik semua kesulitan.
Oleh karena itu sebaiknya kita harus secepat mungkin menghilangakan rasa bad mood dalam diri kita karena tidak ada kebaikan yang diberikan oleh perasaan seperti ini. Setiap orang yang merasakan hal seperti ini dapat merugikan dirinya sendiri dan membuat segala sesuatu semakin memburuk.
No comments:
Post a Comment